Rabu, 16 September 2009

BILA AL-QURAN MULA BERBICARA.

1)

- Waktu engkau masih kanak-kanak
- kau laksana kawan sejatiku
- Dengan wudu', Aku kau sentuh
- dengan keadaan suci, Aku kau pegang
- Aku, kau junjung dan kau pelajari
- Aku, kau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari
- Setelah selasai engkau cmemciumku mesra

2)

- Sekarang engkau telah dewasa
- Nampaknya engkau sudah tak berminat lagi padaku
- Apakah Aku bahan bacaan usang yang tinggal sejarah..?
- Menurutmu, mungkin aku bahan bacaan yang tidak menambah pengetahuan
- Atau, menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji..?
- Sekarang, Aku tersimpan rapi sekali
- Sehinggga engkau lupa dimana aku tersimpan
- Aku sudah engkau anggap hanya sebagai pengisi setormu

3)

- Kadang-kala Aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertakwa
- Atau, Aku kau buat penangkal untuk menakuti iblis dan syaitan
- Kini, Aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian dan kesepian
- Di dalam almari, di dalam laci, Aku engkau padamkan
- Dulu pagi-pagi, surah yang ada padaku engkau baca beberapa halaman
- Di waktu petang, Aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau

4)

-Sekarang.... seawal pagi sambil minum kopi..engkau baca surat khabar dulu
- Waktu lapang engkau membaca buku karangan manusia
- Sedangkan Aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Azzawajalla
-Engkau abaikan dan engkau lupakan

5)

-Waktu berangkat kerja pun kadangengkau lupa baca pembuka surahku(Bismillah)
-Di dalam perjalanan engkau lebih asyik menikmati muzik duniawi
-Tidak ada keset yang berisi ayat Allah yang terdapat di dalam keretamu
- Sepanjang perjalanan, radiomu selalu tertuju ke stesen radio kesukaanmu/mengasyikan


6)

- Di meja kerjamu tidak ada Aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerja
- Di komputermu pun kau putar muzik kesukaanmu
- Jarang sekali engkau putar ayat-ayatku
- E-mel temanmu yang ada ayat-ayatku pun kau abaikan
- Engkau terlalu sibuk dengan urusan duniamu
- Benarlah dugaanku bahawa engkau kini sudah benar-benar hampir melupaiku

7)

- Bila malam tiba engkau tahan bersekang mata berjam-jam di depan tv
- Di depan komputer berjam-jam engkau betah duduk
- Hanya sekadar membaca berita murahan dan gambar sampah
- Waktu pun cepat berlalu
- Aku semakin kusam dalam lacimu
- Muengumpul debu atau mungkin di makan hama

8)

- Seingatku, hanya awal Ramadhan engkau membacaku kembali
- Itupun hanya beberapa lembar dariku
- Dengan suara dan lafaz yang tidak semerdu dulu
- Engkaupun kini terangkak-terangkak ketika membacaku
-Atau waktu kematian saudara atau taulanmu

9)

- Bila engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tiba
- Engkau akan diperiksa oleh para Malaikat suruhannya
- Apakah tv,radio,hiburan atau komputer dapat menolong kau
- Yang pasti aat-ayat Allah s.w.t yang ada padaku menolongmu
- Itulah janji Tuhanmu, Allah

10)

- Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu
- Setiap saat berlalu
- Dan akhirnya
- Kubur yang setia menunggumu...
- Engkau pasti kembali,kembali kepada Tuhanmu

11)

- Jika Aku, engkau baca selalu dan engkau hayati...
- Di kuburmu nanti...
- Aku akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan..
- yang akan membantu engkau membela diri
- Dalam perjalanan ke alam Akhirat
- Dan akulah '' Al-Quran'', kitab sucimu
- Yang sentiasa setia menemani dan melindungimu

12)

- Peganglah Aku kembali..bacalah Aku kembali setiap hari
- Kerana ayat-ayat yang ada padaku adalah ayat-ayat suci
- Yang berasal dari Allah Azzawajalla
- Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Pemurah
- Yang disampaikan oleh Jibrail melalui Rasulmu
- Keluarkanlah segera Aku dari almari,lacimu...
- Letakan Aku selalu di depan meja kerjamu..
- Agar Aku sentiasa mengingati Tuhanmu
- Sentuhilah Aku kembali..

13)

- Baca dan pelajari lagi Aku..
- Setiap datangnya pagi,petang dan malam hari walau secebis ayat
- Seperti dulu...waktu engkau masih kecil
- Disurau kampungmu yang damai..
- Jangan Aku engkau biarkan sendirian..
- dalam sepi dan bisu.




Maha Suci allah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana-Moga bermanfaat.



Sabtu, 5 September 2009

Jati Diri Yahudi dan Wasiat Rasulullah.

Jati Diri dan Wasiat Rasulullah.


''
Tidak akan terjadi kiamat hingga kaum muslimin memerangi kaum Yahudi, lalu membunuh mereka sehingga seorang Yahudi bersembunyi dibalik batu dan pohon berkata : Hai muslim ! Hai hamba Allah ! Ini Yahudi dibelangku, kemarilah aku, bunuhlah dia ! Kecuali pohon Ghorqod, mala itu adalah dari pohon-pohon orang Yahudi.''
(HR Muslim VII/188, Bukhari VI/51, Lu'lu' wa-al Marjan III/308)



Fenomena pertentanganantara ummat Islam dan Yahudi di Palestin semakin meningkat. Berbagai tindakan kekerasan terhadap ummat Islam tak kunjung berakhir, sekalipun bangsa-bangsa di dunia telah mengutuknya.

Pengakuan Yahudi atas Jerusalem, ternyata menibulkan kesalahfahaman ummat Islam dalam menyikapi Yahudi, dengan membandingkan Yahudi zaman dulu dan sekarang. Mereka menyamakan Yahudi zaman dahulu yang beriman kepada Musa ' Alaihis salaam(as) dengan Yahudi sekarang. Penyamaan sikap ini mengakibatkan buruk baik dalam aspek aqidah maupun amal.

Ada beberapa hal penting seperti dijelaskan dalam syariat dan sejarah; pertama, sesungguhnya Bani Israil yang mengimani ajaran Musa As berbeza denagan Yahudi sekarang. Yahudi dahulu terdiri dari kaum Muslim dan Mukmin. Sedangkan sekarang terdiri dari kaum kafir, musyrik dan penentang ajran Musa yang telah keluar dari syariatnya. Bani Israil adalah keturunan Ya'qub Alaihissalam

Ibrahim pernah berwasiat kepada anak-anaknya,demikian pula dengan Ya'qub. Ibrahim berkata : '' Hai anak-anakku, Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu,maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam.''(al-Baqarah:132). Yusuf as juga menegaskan hal yang sama, '' Dan aku mengikut agama bapak-bapakku iaitu Ibrahim, Ishak dan Ya'qub. Tiadalah patut bagi kami(para nabi) mempersekutukan sesuatu apappun dengan Allah.'' (Yusuf:38)

Ini sama dengan pesan Allah tentang orang-orang Yahudi yang mengimani ajaran Musa as. '' Dan Kami jadikan di antara mereka(Bani Israil) itu pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami ketika mereka sabar.Dan adalah mereka menyakini ayat-ayat Kami(QS. Sajdah:24)

Ayat lain menyatakan, '' Dan sungguh telah Kami pilih mereka dengan pengetahuan(kami) atas bangsa-bangsa.''(ad-Dukhan:32)

Adapun orang-orang Yahudi yang keluar dari ajaran Musa, secara otomatik mereka telah jatuh pada kemusrikan. Mereka yang musyrik itu seperti disebut dalam ayat-ayat berikut ini: Orang-orang Yahudi berkata, tangan Allah terbelenggu,sebenarnya tangan merekalah yang dibelenggu dan merekalah yang dilaknat disebabkan apa yang mereka katakan itu(al-Maidah:64), mereka menjadikan orang-orang alim dan rahib-rahib mereka sebagai Tuhan selain Allah(at-Taubah:31). Orang-orang Yahudi berkata: Uzair itu putera Allah(at-Taubah:30).

Jadi, Yahudi sekarang tidaktidak ada kaitannya dengan Yahudi yang beriman kepada Mua as Adalapun klaim mereka terhadap bumi Palestin, itu merupakan pengembangan dari kekufuran merek terhadap Musa As dan nabi-nabi sesudahnya. Mereka telah keluar dari tauhid dan syariat Musa As.

Kedua: Kebanyakan Yahudi sekarang bukan berasal dari Bnai Israil. Orang-orang Yahudi yang merampas wilayah Palestin sekarang, bukan bersal dari keturunan yang dulu pernah bersama-sama hidup dengan Musa As. Sekarang, Yahudi keturunan Israil,yang dikenali sebetun Safaradim, tidak lebih dari 20% jumlahnya di dunia. Kominiti inipun percampuran dari berbagai etnik lain kerana pernikahan dan lain-lain. Sebahagian kecil dari jumlah di atas, bukanlah asli keturunan Bani Israil. Adapun majoriti kaum Yahudi di dunia yang mencapai 80%, itu berasal dari Eropah dan berbagai negara di dunia. Mereka dikenal dengan sebutan al-Asykanazim, dimana mereka memasuki ajaran ajaran Yahudi yang sarat dengan paganisme.

Sesunggunya, Palastin bukanlah milik Bani Israil, tetapi milik kaum Jabbariyin yang hidup sebelum Bani Israil. Allah mengizinkan kepada Bani Israil untuk memasuki wilayah Palestin, jika mereka masih komitmen terhadap ajaran yang benar. Jika tidak, secara automatik izin tinggal dari Allah di baitul Muqqadis telah dicabut.


Ketiga : Sesungguhnya sifat dasar Yahudi yang diabadikan dalam Al-Quran dari masa ke masaadalah pengkianat, penakut, provokator, pemicu permusuhan, penipu,sombong dan lain-lain. Sikap itu terlihat ketika mereka menyakiti Musa as dan keluar dari ajaran Taurat. Itulah sikap dasar yang selalu rentan dengan perubahan. Mereka tanamkan ajaran berbahaya itu kepada anak cucu mereka dan kepada orang yang masuk agama mereka. Hanya sebahagian kecil saja dari mereka yang masih memiliki komitmen terhadap Musa As(al-Maidah:59&62). Diantara mereka ada golongan pertengahan(al-Maidah:66).


Kehancuran Yahudi.


Hadis diatas mengajarkan kepada kita untuk merancang masa depan, sekalipun masa depan itu sesuatu yang ghaib. Danyang bisa mengetahui hal-hal ghaib,hanyalah Allah.(QS. an-Naml:66) Tetapi Allah mempunyai sunnatullah yang berlaku pada diri manusia. Ungkapan hadis di atas menjelaskan, peperangan yang akan terjadi bukanlah peperanganlokal antara orang Yahudi dan Muslim Palestin. Tetapi awal peperangan terhadap Yahudi yang sekarang mendominasi dunia. Apabila terjadi pertarungan global dan ummat Islam memperolehi kemenangan sebagaimana yang dijanjikan oleh Rasulullah saw,maka akan mengubah sejarah para penguasa Yahudi di dunia. Ketika itu kepimpinan dunia akan berubah dengan konsep lain yang sesuai dengan fitrah manusia.

Jahiliyah moden sudah lama menyimpan berbagai penyakit kerana mengingkari Al;lah dan akhirat. Dimana-mana terjadi penganiayaan, permusuhan,dekadensi moral,peperangan yang menghancurkan. Berbagai isme yang lain telah gagal dalam mengantarkan manusia moden menuju pintu gerbang kebahagian.Kini,manusia telah dijangkiti penyakit jiwa yang sangat akut. Mereka kehilangan harapan,kecewa, selalu dibanyangi ketakutan dan lain-lain. Mereka menunggu terwujudnya pandangan hidup yang bisa mencerdaskan akal,mencerahkan hati dan memperbaiki akhlak mereka.

Khamis, 3 September 2009

Transit DiAlam Barzah Dan Padang Mahsyar.

Setiap orang Islam wajib mempercayai Hari Kiamat. Terdapat 5 alam yang dilalaui oleh setiap manusia iaitu:

1. Alam Roh

Alam dimana setiap manusia berjanji menyembah Allah dan mengikuti segala suruhan dan meninggalkan laranganNya.
Manusia dihidupkan selepas Nabi Adam.

2. Alam Rahim

Selama 120 hari berada didalam rahim(tidak lagi mengingati segala peristiwa Alam Roh)

3. Alam Dunia

Manusia hidup didalam satu alam yang amat-amat singkat tetapi amat-amat penting untuk alam yang seterusnya.
Hidup sehingga 65 tahun- 75 tahun.

4. Alam Kubur

Alam Kubur adalah bersamaan 40 tahun. 1 tahun bersamaan 1000 tahun didunia. Hadis Imam At-Turmudzi menerusi Abi' Sa'iid: Rasulullah saw bersabda '' Sesungguhnya Kubur itu adalah suatu kebun antara kebun-kebun Syurga ataupun satu lubang antara lubang-lubang Neraka.''


5. Alam Mahsyar

Alam Mahsyar adalah bersamaan 300 tahun. 1 tahun bersamaan 50,000 tahun didunia.
Alam Mahsyar dimulakan apabila 2 sangkakala ditiupan oleh Malaikat Israfil.
Tiupan pertama mematikan semua kehidupan manakala tiupan yang kedua menghidupkannya kembali dimana bumi memuntahkan isinya.

Dalam riwayat dinyatakan Kaabah akan berjalan masuk bersama dengan bumi Mekah dan Madinah bersama isi buminya apabila kiamat tiba(termasuk orang beriman yang mati di Mekah dan Madinah). Sunat untuk kita berniat untuk mati di Mekah atau Madinah sahaja. Haram berniat mati di tempat yang lain.

Rasulullah s.a.w yang pertama sekali di bangkitkan dimana Rasulullah s.a.w bertanya pada Jibrail : ''Dimana kamu tinggalkan umatku.''

Di dalam Surah Al- Waaqi'ah Allah menyebutkan di permulaan keadaan/suasana Kiamat Besar di mana manusia terbahagi kepada 3 golongan:

1. Mugarrabin (orang yang didekatkan kepada Allah):
iaitu orang-orang yang dapat memasuki Syurga di peringkat awal

2. Abraar (Baik-kebaiwan):
iaitu orang-orang yang baik-baik nereka ini ialah golongan Kanan(golongan bertuah peringkat kedua).

3. Fujjar (Jahat-jahawan):
iaitu orang-orang yang jahat-jahat,mereka ini ialah golongan Kiri(golongan celaka/sial).


Kemudia Allah menyebut di akhirnya keadaan Kiamat Kecil di mana manusia terbahagi kepada 3 golongan juga iaitu:
1. Mugarrabin.
2. Golongan Kanan.
3. Golongan Pendusta Yang Sesat.


Peristiwa Di Padang Mahsyar.

Manusia dibangunkan dalam keadaan telanjang melainkan yang beriman. Jalan masing-masing tidak kenal antara satu kecuali 7 golongan. Mengikut Riwayat, Rasulullah s.a.w dan Nabi Ibrahim a.s diberi pakaian terlebih dahulu diikutu yang lain(para Nabi, Sahabat dan mereka yang beriman).

7 Golongan :

1. Pemimpin yang adil
2. Lelaki yang terikat hatinya dengan masjid
3. Lelaki yang bersedekat tetapi tidak diketahui
4. Orang muda yang taat kepada perintah Allah
5. Lelaki yang diajak oelh wanita, tetapi dia menolak dengan berkata: ''Aku takut ]ada Allah.''
6. Lelaki yang mengingati Allah dan takut pada Allah
7. Bertemu kerana Allah dan berpisah kerana Allah

(Di dalam Al-Quran jika ia dirujuk sebagai lelaki maka ada juanya bermaksud atau bersama perempuan)

Setelah 40 tahun(di Mahsyar) iaitu 1 tahun bersamaan 50,000 tahun didunia, semua manusia tidak tahu berbuat apa melainkan mereka yang beriman, kemudian terdengar suara: '' pergilah berjumpa dengan para Nabi ''..maka yang mngetuai setiap kumpulan ialah para ulama dan para ambia. Pertama sekali kumpulan manusia in berjumpa dengan Nabi Adam tetapi usaha mereka gagal kerana Nabi Adam mengatakan beliau jugak ada melakukan dosa kerana memakan buah larangan di Syurga...maka kumpulan besar itu kemudiannya berjumpa Nabi Nuh,Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Isa(semuanya memberi sebab seperti Nabi Adam) dan akhirnya mereka berjumpa Rasulullah s.a.w. Rasulullah s.a.w memohon kepada Allah dan syafaat baginda telah meletakkan Padang Mahsyar menjadi tempat:
- Soal jawab
- Membaca catatan amalan
- Hisab

Manakala orang kafir dan syaitan akan dikumpulkan di sekeliling Neraka Jahanam. '' Oleh itu, demi Tuhanmu(wahai Muhammad) ! Sesungguhnya Kami himpunkan mereka yang kafir itu berserta syaitan-syaitan di padang Mahsyar, kemudian Kami akan bawa mereka duduk bertelut di keliling Neraka Jahanam.'' Surah Mariam Ayat 68. Kemudian manusia ,meniti Siratul Mustakim yang mana perjalanannya mengambil masa 15,000 tahun perjalanan(persamaan didunia tidak dinyatakan). Dan setiap 1000 manusia yang meniti hanya tinggal 1 sahaja yang akan berada di titian sirat(iaitu mereka yang beriman dan beramal soleh) untuk menruskan perjalanan ke Syurga(sepantas kilat bagi mereka yang beriman) . 999 manusia akan jatuh kebawah dari Sirat dan akan tiba didasar Neraka setelah 60 tahun. (* Mengikut Riwayat, anak yang meninggal sewaktu kecil akan menunggu ibubapanya diatas sirat).

Dan demi sesungguhnya ! (Nabi Muhammad) telah melihat(Malaikat Jibrail,dalam bentuk rupanya yang asal) sekali lagi, Di sisi '' Sidratul-Muntaha'' : Yang di sisi nya terletak syurga '' Jannatul-Makwa''. ( Nabi Muhammad melihat Jibrail dalam bentuk rupanya yang asal pada pada kali ini ialah) semasa '' Sidratul-muntaha'' itu diliputi oleh makhluk-makhluk dari alam-alam ghaib,yang tidak terhingga. Surah An-Najm Ayat 13-16


Kesimpulannya :
Mati adalah benar,hidup kembali di Alam Barzah dan Alam Akhirat adalah benar. Amatlah ruginya jika kita leka di dunia yang masanya sungguh singkat namun amalan dan sumbangan kita terhadap agama Allah amatlah besar pada ketika itu untuk menghadapi Alam yang seterusnya. Diceritakan kisah didalam Al-Quran dimana manusia akan menyesal di atas kelalaian mereka di dunia sebaik sahaja melihat api Neraka.

Wallahuwa' lam.



Rujukan:

* Tazkhirah Ustaz Zawawi UIA
# Suka-suka Roh di Alam Barzah- Abdullh Al- Qari
*Diambil dari kitab/Al-Quran oleh penulis dari Abdullah bin 'Amr r.a..,

Rasulullah s.a.w bersabda, '' Sampaikanlah pesan biarpun satu ayat..''